Diamonium Hidrogen Fosfat

1. Diammonium hidrogen fosfat kami memiliki kualitas dan kemurnian tinggi, efek penggunaan yang stabil, dan sifat kimia memenuhi persyaratan produksi.100% larut dalam air.
2. Diammonium hidrogen fosfat memiliki penerapan yang luas dan dapat dicampur dengan berbagai macam pupuk. Sangat cocok untuk berbagai tanaman dan tanah serta aman dan andal.
3. Diammonium hidrogen fosfat kami mudah dibawa dan digunakan, dan tersedia dalam berbagai bentuk. Diamonium hidrogen fosfat dapat ditambahkan ke dalam tanah dalam bentuk butiran, bubuk, atau larutan berair, sehingga memudahkan proses pemupukan.

  • YKLX
  • Liaoning, Shandong
  • sesuai Qty pesanan
  • 10.000ton/bulan
  • informasi

Pengenalan Amonium Fosfat Dibasic: 

Amonium Fosfat Dibasic berbentuk butiran berwarna putih keabu-abuan atau abu-abu tua dengan titik leleh 190 derajat Celcius. Ini mudah larut dalam air tetapi tidak larut dalam etanol. 100% larut dalam air. Ia memiliki tingkat higroskopisitas tertentu dan mudah terurai di udara lembab. Ini akan mengeluarkan amonia dan berubah menjadi diamina hidrogen fosfat. Untuk meningkatkan ketahanan penyimpanan, beberapa produk akan menambahkan bahan enkapsulasi selama proses produksi untuk membuat tampilannya menjadi coklat atau kuning.


Parameter dibasa amonium fosfat:

KomponenJangkauan
(NH4)2HPO4 %99% menit
P205 %53% menit
Nitrogen%21% menit
% kelembaban0,2 maks
% tidak larut dalam air0,1 maks
Catatan: silahkan hubungi kami untuk mendapatkan rincian COA Diammonium Phosphate (DAP 21-53-0)

Diammonium hydrogen phosphate


Penerapan Diammonium hidrogen fosfat di bidang pertanian:

Diammonium hidrogen fosfat adalah pupuk yang bekerja cepat dengan nitrogen rendah dan fosfor tinggi. Bila diaplikasikan pada tanah masam dapat mengurangi fiksasi fosfor oleh besi dan aluminium, sehingga efektivitas fosfor tetap tinggi. Diammonium hidrogen fosfat sangat efektif bila diterapkan pada tanah yang kekurangan fosfor. Di lahan pertanian yang kekurangan fosfor, hal ini mempunyai efek peningkatan hasil yang signifikan pada berbagai tanaman. Diammonium hidrogen fosfat dapat digunakan secara luas pada jagung, beras, gandum, kacang tanah, lobak, dan tanaman lainnya, terutama tebu dan kastanye, yang merupakan tanaman yang menyukai nitrogen dan membutuhkan fosfor. Amonium fosfat dibasic dapat digunakan untuk pemupukan berbagai jenis tanah di lahan sawah dan lahan kering. Amonium fosfat dibasic sangat cocok untuk tanah masam dan dapat digunakan untuk pengasaman. Gunakan dengan hati-hati di lahan salin-alkali.

1. Untuk gandum, Amonium fosfat dibasic memiliki efek berupa bibit yang kuat, tahan kekeringan, tahan rebah, bertambahnya jumlah bulir, dan biji-bijian penuh.

2. Untuk padi, Amonium fosfat dibasic mempunyai efek meningkatkan anakan, mencegah busuk akar, menambah jumlah bulir, jumlah bulir per bulir, dan bulir penuh.

3. Untuk jagung, Amonium hidrogen fosfat mempunyai efek berupa bibit yang kuat, tahan kekeringan, tahan rebah, bertambahnya jumlah tongkol jagung, dan biji-bijian penuh.

4. Untuk kapas, Amonium hidrogen fosfat mempunyai efek meningkatkan jumlah buah kapas per tanaman, mengurangi kerontokan tunas dan buah kapas, serta meningkatkan kualitas serat kapas.

5. Untuk kacang tanah, Amonium hidrogen fosfat mempunyai efek meningkatkan jumlah polong per tanaman, kekuatan biji, dan meningkatkan kualitas.


Cara menggunakan di-Amonium hidrogen ortofosfat:

1. Di-Amonium hidrogen ortofosfat dapat digunakan dalam kombinasi dengan amonium bikarbonat, urea, amonium klorida, kalium klorida, amonium nitrat dan pupuk lainnya. Efek setelah pemakaian relatif baik dan mendorong pertumbuhan tanaman.

2. Gunakan di-Ammonium hydrogen orthophosphate sebagai pupuk dasar untuk menghindari kontak langsung dengan benih. Karena fosfor memiliki mobilitas yang buruk di dalam tanah, fosfor dapat diterapkan pada area distribusi sistem akar utama tanaman untuk meningkatkan efisiensi. Kedalaman pemberian pupuk dasar untuk tanaman yang berbeda harus berbeda. Umumnya pohon buah-buahan membutuhkan 40-60cm, sayuran membutuhkan 20cm, dan tanaman biji-bijian membutuhkan 20-30cm.

3. Hindari mencampurkan di-Amonium hidrogen ortofosfat dengan pupuk yang bersifat asam, seperti amonium sulfat dan superfosfat, karena akan lebih bersifat asam netral.

4. Jangan gunakan di-Ammonium hydrogen orthophosphate saat memindahkan bibit di musim panas. Nitrogen dalam di-Amonium hidrogen ortofosfat adalah nitrogen amonia. Ketika nitrogen amonia digunakan di musim panas, suhu dan penyiraman yang tinggi dapat dengan mudah menghasilkan gas amonia, yang dapat merusak akar tanaman dan membakar daun.

Dapatkan harga terbaru? Kami akan merespons sesegera mungkin (dalam 12 jam)
This field is required
This field is required
Required and valid email address
This field is required
This field is required
For a better browsing experience, we recommend that you use Chrome, Firefox, Safari and Edge browsers.